Senin, 24 Januari 2011

Panca Dasar PSHT
PDF
Afdrukken
E-mailadres
Dalam PSHT kita tidak hanya belajar pencak silat atau beorganisasi
 tapi lebih dari itu maka dari kita mengenal adanya 5 dasar PSHT ,
 meliputi :
1.Persaudaraan.
2.Olahraga
3.Beladiri
4.Kesenian.
5.Kerohanian / Ke – SH – an
.
1. Persaudaraan :
Persaudaraan adalah suatu hubungan batin antara manusia dengan 

manusia yang sifatnya seperti saudara kandung  dan ini di tanamkha
n sejak siswa mulai mengecap pelajaran PSHT.Dengan persaudaraan ,
 manusia di akui dan di perlakukan sesuai dengan harkat martabatnya 
sebagai makhluk Tuhan yang sama derajatnya. Perlakuan ini tanpa
 membedakan hak dan kwajiban azasinya , kedudukan sosial ekonomi , 
keturunan , agama & kepercayaan , jenis kelamin dll . Yang mana 
Persaudaraan dalam PSHT bersifat kekal dan abadi.
2. Olahraga :
Pengertian olahraga di sini adalah mengolah tubuh / raga dengan 

gerakan2 pencak silat yang terdapat dalam PSHT. Adapun manfa’at 
bermain pencak silat :
- Memperbaiki suasana hati.
- Menumbuhkhan rasa percaya diri
- Mengurangi stress
- Menguatkhan otot tubuh .
- Membantu proses metabolisme dalam tubuh.
- Membina kekuatan , kecepatan , ketepatan dan keseimbangan .
3. Beladiri :
Dengan pencak silat yang di jiwai oleh pengenalan kepada 

sang pencipta
 dan diri pribadi maka pencak silat berfungsi sebagai alat membela
 diri untuk mempertahankhan kehormatan.
PSHT tidak mengajarkhan beladiri asing , karena pencak silat yang

 berakar 
pada budaya asli Indonesia tidak kalah mutunya dengan beladiri asing .
 Dengan demikian PSHT ikut mempertahankhan dan mengembangkan 
kepribadian bangsa Indonesia.
4. Kesenian :
Seni adalah keindahan , dimana kesenian dalam pencak silat dapa

t berbentuk permainan tunggal , ganda atau massal .
Adapun tujuan seni dalam pencak silat :
- Memelihara kaidah pencak silat yang baik dengan menumbuhkhan
 kelenturan , keluwesan dan keindahan gerakan yang di hubungkan 
dengan keserasian irama.
- Sebagai latihan dalam pengembangan aspek keserasian dan 
keselarasan
 yang di harapkhan dapat berpengaruh dalam sikap dan perilaku
 hidupnya.
     
5. Kerohanin / Ke – SH – an :
Di dalam PSHT , kerohanian sering di sebut dengan ke – SH- an . 

kerohanian merupakan sumber azasi Tuhan YME untuk mencapai 
Manusia yang berbudi luhur guna kesempurnaan hidup . Adapun tujuan 
kerohanian dalam PSHT adalah unutk mendidik anggota PSHT yang
 berjiwa setia hati agar di dalam menempuh kehidupan ini memperoleh
 kebahagian dan kesejahteraan lahir batin dunia dan akhirat .


Ajaran PSHT
Lewat konsep pembelajaran yang terangkum dalam Panca Dasar
 tersebut PSHT berupaya membimbing warganya untuk memiliki lima
 watak dasar yaitu :
 

1. Berbudi luhur tahu benar dan salah serta bertaqwa kepada
 Tuhan Yang Maha Esa. 
2. Pemberani dan tidak takut mati. 
3. Berhadapan dengan masalah kecil dan remeh mengalah, 
baru bertindak
 jika menghadapi masalah           prinsip yang menyangkut harkat
 dan martabat
 kemanusiaan. 
4. Sederhana. 
5. Mamayu Hayuning Bawana (berusaha menjaga kelestarian,
 kedamaian,
 dan ketentraman hati).


Melengkapi eksistensi sebagai organisasi cinta perdamaian, PSHT 
memformat warganya lewat beberapa butir filsafat perjuangan hidup,
 antara lain:


1. Sepiro gedhining sengsoro yen tinompo amung dadi cobo(seberat 
apapun cobaan yang diterima manusia jika dijalani dengan lapang dada
 akan diperoleh hikmah yang tidak terkira.) 
2. Sak apik-apike wong yen aweh pitulungan kanthi dhedhemitan (Sebaik-
baiknya manusia jika memberikan pertolongan dengan ikhlas tanpa pamrih 
dan tidak perlu diketahui orang lain). 
3. Aja waton ngomong ning ngomong kang ngango waton (jangan suka
 berbuat jelek pada sesama berbuatlah kebajikan pada sesama). 
4. Aja seneng gawe ala ing liyan, apa alane gawe senenge liyan (jangan 
suka mencelakakan orang lain, tidak ada jeleknya membuat senang
 orang lain). 
5. Aja sok rumangsa bisa, nanging sing bisa rumangsa (jangan merasa diri 
paling super, tapi sadar diri dan sadar akan keberadaan orang lain). 
6. Ngundhuh wohing pakarti, sapa nandur bakal ngundhuh (segala darma 
pasti akan berbuah, apapun perbuatan yang kita lakukan pasti akan kembali 
ke diri kita sendiri